bagaimana cara mengajarkan sopan santun pada anak kecil?

Sopan santun adalah suatu peraturan yang timbul dari hasil pergaulan sekelompok orang dalam suatu masyarakat. dan dianggap sebagai tuntutan dalam bergaul atau berinteraksi dengan orang lain.sopan santun sudah diajarkan sejak kecil, sopab dalam berbicara, bertingkah laku telah kita terima melalui didikan orang di sekitar kota saat kecil baik dari orang tua, kakek,nenek dan orang yang kita anggap lebih tua dari kita.

Memang tidak mudah mengajarkan sopan santun pada anak kecil apalgi anak kecil yang berfikir kritis, anak tersebut akan terus bertanya mengapa begini, mengapa begitu. terkadang kita pun sering bingung bagaimana menjelaskannya sehingga sering kali kita bilang "pokoknya pamali", namun sikap yang demikian kurang baik untuk anak kecil, karena pola fikir mereka terus berkembang jadi pertanyaan itu harus di jawab.

bagaimana caranya mengajarkan sopan santun pada anak kecil:

• Berikan contoh lewat perilaku kita: anak kecil biasanya akan mencontoh perilaku dari orang tua untuk itulah kita pun wajib menjadi contoh yang baik bagi anak.
• Jangan menggunakan kata-kata yang kasar atau kekerasan: anak kecil akan mencontoh perilaku, apabila kita menggunakan kata-kata kasar atau kekerasan dalam mengajarkan anak tentu akan berdampak buruk pada perilakunya terhadap teman sebaya apabila ada perselisihan.
• ajarkan untuk menggunakan kata "tolong,maaf, dan terima kasih": mulai dari kecil ajarkan anak menggunakan kata-kata tersebut agar terbiasa saat melakukan sesuatu.
• lakukan secara terus menerus: dengan begitu maka anak akan terbiasa juga dengan sopan santun dalam tindakan mereka
  

Mama

Mama, saat nama itu di dengar langsung terlintas dalam pikiran kita tentang sosok yang kadang menjadi "musuh" namun kadang juga jadi "sahabat" untuk kita. Mama, walaupun terkadang menjadi musuh buat kita karena kebawelannya, "pelitnya",dan karena aturannya yang beliau terapkan pada kita. Namun beliau melakukan semua itu bukan tanpa alasan. Dan terkadang kita menjadikannya sahabat saat kita sedih dan butuh teman cerita.

Mama adalah sarjana ekonomi terbaik yang pernah ada, beliau yang mengatur semua pemasukan dan pengeluaran belanja rumah tangga, dan orang pertama yang akan binggung untuk mencukupi semuanya saat kondisi ekonomi tidak memungkinkan adalah mama. Namun kita tidak pernah sadari beban yang beliau tanggung untuk kita, bahkan terkadang kita lebih sering ikut-ikutan marah saat keinginan kita tidak terpenuhi. Namun beliau tidak pernah benar-benar marah sama kita karena beliau sayang sama kita. Dan tanpa kita sadari mama telah banyak mengajarkan kita berbagai hal seperti:

1. Keluarga itu yang utama: pernahkah kita perhatikan saat sedang makan bersama, mama selalu mengambil porsi terkecil atau sedikit. itu dikarenakan mama selalu mendahulukan kepentingan anggota keluarga yang lain agar dapat kebagian semua.
2. Penata letak terbaik: mama tahu persis dimana letak barang-barang seharusnya di letakan, beliau juga penyimpan terbaik,beliau akan ingat setiap detil letak barang yang akan kita pakai.
3. Pengingat terbaik: pernahkah kita sadari bawelnya kita di dapat dari mana? Mama. Namun terkadang kita suka sebel dengan kebawelannya. Tapi beliau bawel bukan tanpa alasan, beliau bawel untuk kebaikan kita juga.
4. Pelit VS Irit: Jangan bersungut-sungut dulu kalau seandainya kia minta uang ke mama akan ditanya banyak pertanyaan seperti 'uangnya untuk apa' mendesak sekali atau tidak'. Biasanya mama tadak akan memberi kita uang kalau tidak mendesak tapi bukan dikarenakan mama pelit biasanya ada kebutuhan lain yang lebih mendesak yang harus di dahulukan seperti untuk bayar uang kuliah atau untuk biaya hidup sehari-hari, toh itu untuk kebaikan kita juga kok.
5. Pelindung terpercaya: mama terkadang sikapnya suka galak terhadap teman atau pacar baru kita. Biasanya mama bersikap seperti itu karena feeling keibuan yang merasa teman atau pacar baru kita kurang baik untuk kita. Jadi jangan marah dulu sebelum mendengar penjelasannya.

Masih banyak lagi yang diajarkan oleh mama, namun pernahkan kita ucapkan terima kasih atas kasih sayang yang beliau berikan kepada kita, yang sering buat mama sedih karena sikap kita. satu ucapan sederhana seperti "terima kasih mama atas kasih sayang mama" mampu membuat mama menangis terharu.

kemarahan apakah selalu dapat di benarkan?

kemarahan adalah suatu emosi yang mengakibatkan naiknya detak jantung, takanan darah, dan adrenalin. Rasa marah merupakan perilaku yang dominan dimiliki oleh manusia. berbagai cara orang lakukan untuk mengekspresikan kemarahannya., seperti lewat raut muka, bahasa tubuh dan nada bicara. Contohnya seseorang yang mengeluarkan suara keras lalu muka yang merah padamdan mata yang melotot. Mereka melakukan hal tersebut dikarenakan merasa terganggu. dan agar orang yang mengganggu mereka dapat menghentikan perbuatannya. Orang yang dalam keadaan marah sangat mungkin bertindak kasar karena orang yang dalam keadaan marah sulit untuk mengendalikan diri. berikut ini merupakan penyebab orang menjadi marah:

1. Situasi: berbagai penyebab orang menjadi marak yang disebabkan oleh situasi adalah arena faktor cuaca, kemacetan, kelelahan, gangguan kesehatan atau masalah keuangan.
2. Orang: orang lain juga dapat menyebabkan kita menjadi marah seperti dihina, dirugikan, atau tidak di perhatikan.
3. Barang: barang mungkin merupakan hal sepele yang menurut sebagian orang adalah hal kecil, namun terkadang kita dapat marah karena barang kita dipinjam dan tidak di kembalikan, hilang, rusak atau dirampok.

kepercayaan yang salah yang selalu menjadikan pembenaran atas kemarahan kita adalah:

1. Situasi: situasi ini menghambat dan meriugikan saya.
2. Orang: Orang ini menghalangi keinginan saya, sama saja tidak menghargai dan membuat saya sangat terhina.
3. Barang: emas ini sangat berharga karena dapat menjamin masa depan saya, namun saat barang tersebut hilang kita bisa menjadi sangat marah.
4. Luka emosional: pernah direndahkan pada masa lalu, terluka dan belum sembuh benar.

Kepercayaan yang salah yang harus di hilangkan dalam mengatasi kemarahan adalah:

1. Situasi: kelelahan bukanlah alasan yang tepat untuk marah.tapi pikiran yang jernih dapat menyelesaikan segalanya tanpa perlu marah.
2. Orang: setiap orang punya pemikiran sendiri, kita tidak dapat menyalahkan orang tanpa mendengar penjelasannya terlebih dahulu.
3. Barang: kita harus bisa memahami mengapa barang tersebut bisa rusak tanpa harus marah.

Mengenai kemarahan:

• Boleh marah tapi jangan berbuat dosa, maksudnya saat kita marah kita harus bisa berfikir jernih agar tidak menyakiti orang lain juga.
• Tidak perlu marah, kerena marah tidak akan mengakibatkan kebenaran.

Jadi masihkan kita akan membenarkan kemarahan kita jika marah itu masih bisa diatasi dengan cara yang lebih bijak?